Titik nol nusantara/Dok.Ist. |
“Jangan khawatir dengan kesejahteraan dan Insyaallah di sana akan hidup layak. Jangan khawatir disana juga ada mal, sekarang semua sedang di bangun. Termasuk rumah sakit internasional, sekolah internasional, dan lain-lain,” ucap Deputi Sosial Budaya Pemberdayaan Masyarakat Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Alimudin dalam ASN Festival 2024, di Jakarta, Sabtu.
Untu itu, Alimudin mengajak para ASN untuk tidak khawatir terkait kesejahteraan jika dipindah tugaskan ke IKN di Kalimantan Timur. Apalagi, selain sejumlah fasilitas umum yang sedang dikerjakan, pembangunan 21 tower rumah susun (rusun) hunian juga sudah rampung untuk ditempati ASN yang akan bertugas di sana.
“Jadi tidak perlu kawatir dan Presiden Joko Widodo sudah menyatakan jika yang mau pindah (ke IKN) pasti mendapat insentif,” kata Alimudin.
Terkait masalah sosial, menurut Alimudin yang mengaku sudah tinggal di Kalimantan Timur selama 33 tahun, bercerita bahwa transmigrasi di daerah itu juga sudah terjadi sejak tahun 1960-an.
“Jangan khawatir tentang pembawaan sosial di Kalimantan Timur. Dari tahun 1960-an itu transmigrasi terus ada di sana. Penduduk paling banyak di IKN itu adalah orang Jawa, kedua orang Bugis, Banjar,” ungkap dia.
Kuota 5% ASN Putra Daerah
Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) menyiapkan 40 ribu kuota penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2024.
“Dari kuota itu, sekitar lima persen untuk jatah putra-putri Kalimantan Timur yang akan ditempatkan di Ibu Kota Nusantara (IKN),” kata Analis Kebijakan Utama Kemenpan-RB, Arizal.
Menurut dia untuk ASN yang ditempatkan di IKN nantinya melekat di kementerian/lembaga dalam penerimaan 40.000 CPNS untuk tahun ini.
“Dalam waktu dekat ini akan ada seleksi. Ada afirmasi untuk putra-putri Kaltim untuk nanti bisa berkompetisi mengisi ASN, calon ASN, PNS itu yang nanti penempatannya di Kementerian/Lembaga yang ada di IKN,” kata Arizal.
Hal itu juga termasuk dengan ASN yang sekarang, baik pejabat eselon III dan IV di sekitar Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) lebih berpeluang untuk berkontribusi juga di Kementerian/Lembaga yang ada di IKN melalui mutasi dan juga akan diberikan afirmasi. (Aji)