Satukan Arah Pembangunan Daerah, Walikota Blitar Lakukan Retreat ke Semua Kepala OPD

Walikota Blitar Syauqul Muhibbin (kiri) Saat Berikan Materi Pembekalan kepada Kepala OPD Pemkot Blitar di Acara Retreat, Selasa (9/12/2025)/Liputanesia.co.id/Foto : Pemkot Blitar untuk Liputanesia.co.id.

Kota Blitar - Seluruh kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Blitar menjalani retreat di Pacet, Mojokerto, Selasa (9/12/2025), hingga Kamis (11/12/2025).

Walikota Blitar Syauqul Muhibbin menyampaikan, pemberian retreat kepada para kepala OPD itu untuk membangun dan membentuk persepsi yang sama antara walikota dengan seluruh instrumen pemerintahan dalam rangka suksesi pelaksanaan visi misi dan program walikota untuk Kota Blitar.

Syauqul mengaku tidak ingin di dalam pemerintahan yang ia bangun, berjalan tidak satu jalan dengan jalan yang sudah ia sediakan. Lebih spesifik, dalam pelaksanaan upaya merealisasikan visi misi seluruh OPD mesti satu nafas dengan langkah yang dilakukan Walikota Syauqul.

"Temen-temen OPD itu diretreat dalam rangka menyamakan persepsi tentang visi misi, program-program pembangunan Kota Blitar," ungkap Syauqul kepada Liputanesia.co.id, di kantor Walikota Blitar, Jumat (12/11/2025).

Ia menguraikan, retreat ini perlu dilakukan karena sejak awal sebelumnya ia juga sudah diberikan retreat oleh pemerintah pusat, agar pemerintah daerah juga sama persepsinya dengan pemerintah pusat.

Terkait retreat ini sebenarnya menurut Syauqul tidak hanya diberikan kepada para kepala OPD saja, melainkan nantinya seluruh pejabat bahkan hingga ASN juga turut diberikan retreat.

"Kemarin cuma kepala OPD sekitar empat puluhan yang diretreat. Seharusnya seluruh ASN, tiga ratusan pejabat juga diretreat. Proyeksi tahun harus diretreat. Karena apa, bahasanya biar sama. Kepala daerahnya ke mana, OPD nya ke mana. OPD yang satu ke mana, kabid kasinya ke mana. Sama itu dalam rangka untuk keberhasilan menyelesaikan visi misi kepala daerah," urai dia.

Syauqul mengkonfirmasi peserta retreat ini diberikan materi oleh Korem. Lantas, ia sendiri juga ikut memberikan materi pembekalan terkait arah pembangunan daerah dan tata kelola pemerintahan yang sesuai dengan visi misinya.

"Yang penting agar organisasi pemerintah berjalan sesuai dengan visis misi program daerah. Maka persepsinya harus disamakan. Ini penting. Jadi harus tahu arah pembangunan daerah kita ke depan kaya apa, tata kelola pemerintahan yang sesuai dengan visi misi daerah kaya apa," tukasnya.