 |
| efrianto Pemuda Kecamatan Bakung asal Lingga yang masih duduk dibangku kuliah perguruan tinggi Kepulauan Riau. |
Liputanesia, Tanjungpinang – Jefrianto Pemuda Kecamatan Bakung asal Lingga, yang masi duduk dibangku kuliah di salah satu perguruan tinggi Kepulauan Riau. Mendesak Pemerintah Daerah agar asrama mahasiswa Lingga secepatnya dibuka.
Hal tersebut ia sampaikan dalam rilisnya kepada awak media ini yang ingin ia mempertanyakan khususnya kepada bapak Bupati Lingga, ada apa dengan Asrama Mahasiswa Lingga yang sampai saat ini belum juga bisa di tempati.
Sehingga mahasiswa asal lingga yang baru duduk di bangku perkuliahan kebingungan mencari tempat tinggal.
Ada nya asrama lingga yang telah dibangun sejak lama dan sudah di resmikan tidak membuahkan solusi yang baik buat para kalangan mahasiwa lingga,apakah menunggu bangunan nya lusuuh baru bisa ditempati..?
“Disni saya Jefrianto, Pemuda Kabupaten Lingga menegaskan kepada Pemerintah Kabupaten Lingga. Dari jajaran yang paling terendah hingga jajaran yang tertinggi yaitu bapak Bupati Lingga M. Nizar S.Sos, Untuk meningkatkan lagi keperduliannya terhadap Mahasiwa asal Kabupaten Lingga,” tegasnya.
Karena mereka adalah salah satu aset pemerintah yang harus di jaga dan harus di suport agar Sumber Daya Manusia (SDM) pendidikan lingga tidak kalah saing dengan SDM yang berada di luar. Dan mereka lah harapan kita untuk bisa merubah kabupaten lingga lebih baik daripada hari ini, yang kita ketahui bersama. Lingga adalah salah satu Kabupaten tertinggi angka kemiskinanya untuk kalanagan Provinsi Kepri.
“Maka dari itu pendidikan adalah solusi yang terbaik untuk menyelesaikan problematika kehidupan masyarakat Kabupaten Lingga,” ujarnya.
Asrama yang mulai dibangun dari awal peletakan batu pertama oleh Wakil Bupati Lingga, Muhammad Nizar pada 29 Juni 2020 itu diketahui menelan anggaran sekitar Rp. 1,3 miliar.Nizar, pada peletakan batu pertama menargetkan pembangunan tahap pertama Asrama Mahasiswa Lingga tersebut selesai dalam kurun waktu 5 bulan.dan asrama tersbut sudah selesai sejak lama .
Yang menjadi pertanyaan saya, Ucap Jefrianto yang mewakili suara pemuda Kabupaten Lingga. Mengapa sampai saat ini belum ada mahasiswa yang tinggal disana, jika dilihat secara pembangunan asrama tersebut sudah selesai 100 % dan tinggal di tempati saja.
“Saya sempat menanyakan hal ini kepada pengurus IMKL (ikatan mahsiswa kabupaten lingga) Beliau mengatakan, Asrama belum bisa di tempati dikarenakan sumur yang berada di asrama air nya tidak bagus, keterangan tersebut menurut saya tidak bisa di jadikan alasan yang kuat hanya terkait air sumur yang kurang bagus, dan sampai sejauh ini tidak ada perkembangan maupun solusi terkait air sumur yang menjadi hambatan untuk mahasiswa tinggal disana. Jika tidak di selesaikan dan tidak dicarikan solusinya, Asrama tersebut sampai kapan pun tidak akan bisa di tempati mahasiswa,” tuturnya..
Apalagi lokasi pembangunan asrama itu sangat strategis berada di RT 3/RW 8 Kelurahan Air Raja Kecamatan Tanjungpinang Timur bagi mahasiswa lingga pergi pulang dari kampus yang berada di tengah –tengah kota, Jefrianto menceritakan. Kawan-kawan bisa liat sendiri, bentuk dan bangunan yang di bangun sejak tahun 2020 dengan menggunakan anggaran APBD Kabupaten Lingga.
“Saya Jefrianto Pemuda Kabupaten Lingga, Akan terus melihat Pemerintah Kabupaten Lingga. Bagaimana mereka menyikapi terkait permasalahan Asrama Mahasiswa yang sampai saat ini belum juga bisa ditempati, Kita akan kawal terus sampai tuntas permasalahan ini,” pungkas Jefrianto, Senin (8/8) malam pukul 21.10 Wib.
