Iklan

Iklan 970x250

Senin, 2 Jun 2025

Iklan

Bupati Ciamis Tambah Insentif Honorer Tenaga Pendidikan Rp.700 Ribu per Bulan, Meski APBD Sedang Tidak Baik-Baik

Heru Pramono
17 Apr 2025, 13:39 WIB Last Updated 2025-04-17T06:39:06Z
Bupati Ciamis, H. Herdiat Sunarya Saat Diwawancara Wartawan Usai Audiensi dengan Puluhan Honorer Tenaga Pendidikan, Senin (14/4/2025) siang di Oproom Setda Ciamis/Liputanesia. (Foto: Heru Pramono)

Ciamis - Bupati Ciamis Jawa Barat, H. Herdiat Sunarya akan menambah upah insentif guru honorer dan tenaga pendidikan sebesar Rp.700 ribu rupiah per bulan mulai bulan Juli 2025 mendatang.

Hal itu disampaikan Bupati Ciamis, H. Herdiat Sunarya selepas acara audiensi dengan puluhan perwakilan guru honorer dan tenaga pendidikan Kabupaten Ciamis, Senin (14/4/2025) siang sekitar pukul 14.00 WIB di ruang Oproom Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Ciamis.

Sedikitnya ada empat ribu dua belasan (4012) tenaga honorer pendidikan SD, SMP di Ciamis sampai saat ini belum terselesaikan penataannya.

Meski mereka sudah mengikuti berbagai tahapan agar bisa masuk menjadi Aparatur Sipil Negeri (ASN) maupun lewat Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kontrak (P3K). Namun belum juga lulus.

Amanat UU Nomor 20 Tahun 2023 Tentang Aparatur Sipil Negara (ASN), Pasal 66 berbunyi: “Pegawai non-ASN atau nama lainnya wajib diselesaikan penataannya paling lambat Desember 2024 dan sejak Undang-Undang ini diberlakukan, Instansi Pemerintah dilarang mengangkat pegawai non-ASN atau nama lainnya selain Pegawai ASN".

Untuknya, Pemkab Ciamis melalui Bupati Ciamis, H. Herdiat Sunarya mengatakan, "akan memberikan tambahan insentif para guru honorer dan tenaga pendidikan mulai Juli 2025 sebesar Rp.700 ribu rupiah per bulan, "terangnya kepada wartawan.

Amanat UU mengatakan, harus diselesaikan penataannya hingga tahun 2024 kemarin. Hanya saja keadaan keuangan Anggaran Pendapatan dan Biaya Daerah (APBD) kita sedang tidak baik-baik saja. Sehingga, upaya langakah penyelesaiaannya, sambil menunggu regulasi peraturan yang ada kelak akan dipikirkan. "Untuk sementara ini, kami akan menambah dana insentif terlenbih dahulu, " jelasnya.

"Maunya sih kita bisa angkat jadi ASN atau P3K, namun karena APBD/PAD kita belum sedabg tidak baik-baik saja, adi mohon maaf sementara ini kita baru bisa sebatas memberikan tambahan insentif, " imbuhnya.

Herdiat berharap, "mudah-mudahan dengan tambahan insentif tetsebut, dapat membantu meringankan beban mereka, "harapnya.

"Kalau ada uangnya pasti kita angkat semua, misal ASN digajih Dp.4 juta ya kita bayar sama Rp.4 juta. Tapi ya itu tadi kembali ke Keuangan Daerah (PAD/APBD) kita t
mampu, " imbuhnya.

Sementara itu, Kordinator Forum Guru dan Tenaga Pendidikan (Forguten) Kabupaten Ciamis, Indah Mustika, mengapresiasi semua jajaran Pemkab Ciamis terutama Pak Bupati yang sudah bersedia menambah insentif bagi kami guru honorer dan tenaga pendidikan di tingkat SD dan SMP.

"Alhamdulillah, Pemkab Ciamis mulai bulan Juli mendatang, akan menambah upah insentif kami para tenaga honorer dari kalangan pendidikan SD dan SMP sebesar Rp.700 ribu rupiah perbulan. Sebelumnya kami menerima insentif sebesar Rp. 200-300 ribu per bulan. Namun kedepan akan menjadi Rp. 1 juta per bulan, " terang Indah Mustika yang juga guru honorer di SMP Negeri 2 Rajadesa.

Pada dasarnya kedatangan kami beraudiensi dengan Pak Bupati Ciamis hanya ingin meminta kejelasan atas nasib kami para tenaga honorer, sesuai dengan amanat UU Nomir 20 Tahun 2023 Tentang ASN Pasal 66 harus segera diselesaikan.

Namun usai beraudiensi, bupati akan memikirkan yang terbaik bagi kami. "Hingga alhamdulillah di tambah insentif, " timbalnya.

Masih, Indah Mustika mengungkapkan, kalau dirinya bekerja sudah enam belas tahun menjadi guru honorer.

"Berbagai tahapan untuk bisa lolos dan masuk menjadi ASN, namum nasib belum beruntung. Akan tetapi sesuai amanat UU tersebut, tetap kami harus diselesaikan penataannya, "terangnya kepada wartawan.

Lebih lanjut, Indah Mustika menyampaikan, setelah mendengar penjelasan secara gamblang dari Bapak Bupati kami memahami akan keberadaan keuangan daerah.

Dirinya tidak melihat besar kecilnya tambahan insentif, melainkan Pemda Ciamis dengan segala keterbatasan anggaran, Alhamdulillah Pak Bupati akan menambah insentif bagi kami.

"Dirinya sangat mengapresiasi atas tambahan insentif yang disampaikan bupati. Tentu ini sangat membantu kami dan terima kasih sekali," jelasnya.

"Saya sangat mengapresiasi sekali kepada Pak Bupati yang akan memberikan insentif tambahan bagi kami. Karena yang kamj perjuangkan adalah guru honorer dan tenaga pendidikan, " pungkasnya.

Iklan