Iklan

Iklan 970x250

,

Iklan

KPU Gelar Debat Kelima Capres

Liputanesia
05 Februari 2024, 12:40 WIB Last Updated 2024-02-05T05:54:12Z

Proses debat kelima Capres, Minggu (04/02/2024), di Jakarta Convention Center, Liputanesia/dok. Humas KPU.

Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) kembali menggelar debat kelima Calon Presiden Peserta Pemilu Tahun 2024, di Jakarta Convention Center, Minggu (04/02/2024) malam, turut hadir Calon Wakil Presiden beserta tim kampanye dari masing-masing pasangan calon.

Tema debat kelima yakni, "Kesejahteraan Sosial, Kebudayaan, Pendidikan, Teknologi Informasi, Kesehatan, Ketenagakerjaan, Sumberdaya Manusia dan Inklusi".

Ketua KPU Hasyim Asy’ari hadir bersama Anggota KPU August Mellaz, Betty Epsilon Idroos, Mochammad Afifuddin, Idham Holik, Parsadaan Harahap, dan Yulianto Sudrajat bersama Sekretaris Jenderal KPU Bernad Dermawan Sutrisno, serta pimpinan partai politik, Komisi II DPR RI, Bawaslu, DKPP, perwakilan negara sahabat, para panelis, perwakilan Kementerian dan Lembaga, NGO, Pemimpin Redaksi Media, dan Media Massa.

Menyampaikan sambutan, Hasyim menyampaikan pelaksanaan Debat Kelima bertepatan dengan 10 hari menuju hari pemungutan suara, dan 7 hari tersisa masa kampanye bagi peserta pemilu.

Selanjutnya Hasyim menceritakan pengalamannya bertanya kepada sang guru terkait kekuasaan, dia mengungkap jawaban atas pertanyaan tersebut ada di dalam Al quran Surat Sad ayat 35, Qoola Rabbigh fir Iii wa hab lii mulkal laa yambaghii li ahadim mim ba'dii inaka antal wahhab.

Hasyim menjelaskan, inti dari ayat tersebut adalah sebelum berkuasa dan memimpin maka sepatutnya seseorang mengawalinya dengan istighfar, atau memohon ampun kepada Allah. Hal tersebut menurut dia, agar dalam memimpin, dimulai dengan hati yang bersih, niat yang ikhlas dan tulus hanya dalam rangka mencari ridho dan rahmat dari Allah SWT.

"Oleh karena itu kita berdoa supaya siapapun pemimpin yang terpilih, para wakil yang nanti terpilih mampu mengemban amanat yang telah diberikan rakyat. Dan ini sebagai simbol dari rahmat dan karunia dari Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa," tutur Hasyim.

"Bagi siapapun yang diberi amanat mohon tidak disia-siakan amanat ini melalui pemilu," tambah Hasyim.

Menutup sambutan, Hasyim mewakili KPU, mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan dalam penyelenggaraan pemilu dan penyelenggaraan debat presiden dan wakil presiden. "Kepada tv penyelenggara, kepada moderator, panelis, yang telah membantu KPU, KPU ucapkan terima kasih," pungkas Hasyim.

Capres Maksimalkan Debat Kelima

Sementara itu, jalannya Debat Kelima berlangsung menarik, ketiga capres berupaya menjawab dan merespon pertanyaan yang diundi oleh panelis. Ketiganya juga memanfaatkan debat terakhir untuk meyakinkan pemilih melalui jawaban yang disampaikan.

Seperti pada saat merespon subtema yang terundi pertama yakni Kesehatan (huruf A) yang dijawab oleh Capres Ganjar Pranowo dan ditanggapi Capres Anies Baswedan dan Prabowo Subianto. Juga berikutnya ketika menjawab subtema yang terundi kedua yakni Teknologi Informasi (huruf C) dan dijawab oleh Capres Anies Baswedan dan ditanggapi Capres Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo.

Berturut-turut subtema yang terundi ketiga yakni Kebudayaan (huruf C) dan dijawab Capres Prabowo Subianto ditanggapi Capres Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan. Subtema keempat yang terundi yakni Pendidikan (huruf A) dan dijawab Capres Anies Baswedan ditanggapi Capres Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo. Subtema kelima yang terundi yakni Kesejahteraan Sosial dan Inklusi (huruf C) dan dijawab Capres Prabowo Subianto ditanggapi Capres Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan. Lalu subtema keenam yang terundi yakni Ketenagakerjaan (huruf B) dijawab Ganjar Pranowo ditanggapi Capres Anies Baswedan dan Prabowo Subianto.

Iklan