Lhokseumawe
- Cut Ratna Irawati (56), istri mantan Bupati Kabupaten Aceh Utara H. Muhammad
Thaib (Cek Mad) memberikan apresiasi sebesar-besarnya atas Program Jaminan
Kesehatan Nasional (JKN) yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan. Baginya,
Program JKN adalah salah satu bagian penting yang harus terus dijalankan dan
berkesinambungan untuk kesejahteraan masyarakat mengingat tingginya biaya
kesehatan saat ini. Ratna saat ini terdaftar sebagai peserta pada segmen
Penerima Pensiun Pejabat Negara.
Bukan
tanpa alasan, Ratna menyatakan pendapatnya seperti itu karena ia telah
merasakan sendiri manfaat menjadi peserta JKN untuk mendapatkan pelayanan
kesehatan baik di fasilitas kesehatan (faskes) tingkat pertama maupun di rumah
sakit. Ratna, yang saat ini sedang menjalani pemulihan pascaoperasi
pengangkatan soft tissue tumor (STT) di sebuah rumah sakit
swasta di Kota Lhokseumawe.
“Sejak
lama saya sudah punya kartu JKN, banyak sekali manfaatnya. Tidak hanya untuk
diri kita sendiri, tetapi juga untuk orang lain. Apalagi saat ini saya sedang
dalam proses pemulihan operasi pengangkatan soft tissue tumor (STT)
di area hidung,” ucap Ratna, sapaan akrabnya, saat ditemui Tim Jamkesnews pada
Jumat (01/08).
Soft
tissue tumor (STT) atau tumor jaringan lunak adalah
pertumbuhan abnormal yang terjadi pada jaringan tubuh seperti otot, lemak,
pembuluh darah, saraf, dan jaringan ikat lainnya. Tumor ini dapat muncul di
berbagai bagian tubuh dan sering kali tidak menimbulkan gejala pada tahap awal.
Saat
mendapatkan pelayanan kesehatan, ia mengaku tidak pernah mendapatkan perbedaan
pelayanan. Ratna dilayani dengan baik dan sesuai dengan prosedur. Selama
menggunakan kepesertaan Program JKN, dirinya belum pernah menjumpai adanya
kendala maupun kesulitan, semua berjalan lancar.
“Alhamdulillah
saya tidak menemukan kendala pada saat saya periksa di klinik atau di rumah
sakit, prosesnya lancar. Pelayanannya juga sama dengan pasien lain. Walaupun
saya istri mantan orang nomor satu di Aceh Utara, tapi saya tidak memanfaatkan
keistimewaan itu hanya untuk diperlakukan berbeda, semuanya sama,” ujar Ratna.
Tidak
hanya mengapresiasi Program JKN, istri mantan Bupati Kabupaten Aceh Utara
tersebut juga mengapresiasi BPJS Kesehatan karena telah menjalankan tugas
dengan baik dan jujur untuk melayani masyarakat. Ratna juga menyatakan
kesediaannya untuk mendukung Program JKN agar lebih diketahui masyarakat.
“Saya
acungkan jempol untuk BPJS Kesehatan, saya salut dengan kinerja yang jujur dan
ramah dari semua pegawainya dalam memberikan pelayanan kepada seluruh
pesertanya. Alhamdulillah, saya sangat mengapresiasi penuh segala upaya yang
dilakukan oleh BPJS Kesehatan dalam menyukseskan Program JKN. Karena ini adalah
amanat konstitusi yang memang wajib dilaksanakan, maka saya juga siap mendukung
untuk membantu Program JKN agar lebih dikenal manfaatnya oleh masyarakat,”
tegasnya.
Ratna
berharap BPJS Kesehatan dapat terus memberikan program terbaik untuk memudahkan
masyarakat dalam mendapatkan layanan kesehatan. Ia juga mengimbau kepada
masyarakat untuk selalu disiplin rutin membayar iuran setiap bulan. Menurutnya,
menjadi peserta JKN adalah pilihan yang paling tepat, baik untuk diri sendiri
maupun untuk orang lain, apalagi dengan kemudahan-kemudahan layanan
digitalisasi yang ada.
“Saya
mengimbau kepada masyarakat untuk tertib membayar iuran supaya kepesertaan
JKN-nya tetap aktif dan bisa dipakai sewaktu-waktu. Ya, mengingat namanya sedia
payung sebelum hujan, kalau hujan kita sudah punya payung. Kalau tidak, ya kita
bisa sebut itu sebagai sedekah. Ditambah lagi sekarang sudah ada yang namanya
Aplikasi Mobile JKN, makin mempermudah segala urusan administratif yang
diperlukan,” tutup Ratna.

