![]() |
| Kantor Imigrasi Kelas II TPI Lhokseumawe, Banda Sakti, Rabu (29/10/2025)/Liputanesia/Dok. Liputanesia. |
Sepanjang tahun 2025, berbagai capaian berhasil diraih sebagai wujud nyata implementasi reformasi birokrasi dan pelayanan prima kepada masyarakat dalam periode 1 Januari-30 September 2025.
Dalam aspek Pelayanan Keimigrasian, Kantor Imigrasi Kelas II TPI Lhokseumawe telah menerbitkan 9.352 permohonan Paspor.
Selain itu, Imigrasi Lhokseumawe juga telah melakukan pelayanan Izin Tinggal Kunjungan sebanyak 90, Izin Tinggal Terbatas sebanyak 25, dan Izin Tinggal tetap sebanyak 2 layanan.
“Pelayanan Keimigrasian terhadap WNI dan WNA merupakan salah satu pilar utama yang harus diberikan dengan kualitas yang maksimal, hal ini terwujud dengan capaian penerbitan paspor, pemeriksaan keimigrasian, dan pelayanan Izin Tinggal bagi Warga Negara Asing,” Pungkas Kakanim.
Di bidang pengawasan keimigrasian, petugas aktif melaksanakan operasi gabungan dan patroli rutin terhadap keberadaan orang asing. Tercatat bahwa telah dilaksanakan 5 Tindakan Administratif Keimigrasian, kegiatan Operasi Keimigrasian, serta kegiatan Rapat Timpora di wilayah kerja Imigrasi Lhokseumawe.
Kegiatan ini dilakukan untuk memastikan seluruh aktivitas warga negara asing di wilayah kerja sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Hasilnya, beberapa pelanggaran berhasil dicegah dan ditindak sesuai prosedur.
“Kami memastikan bahwa setiap orang asing yang berada di wilayah kerja Imigrasi Lhokseumawe wajib mematuhi ketentuan keimigrasian. Langkah preventif selalu kami kedepankan, namun penegakan hukum tetap menjadi prioritas bila ditemukan pelanggaran,” ungkap Kakanim.
Selain itu, capaian di bidang kehumasan dan publikasi juga menunjukkan tren positif. Melalui media sosial resmi, Kantor Imigrasi Lhokseumawe berhasil memperluas jangkauan informasi keimigrasian dan memperkuat citra positif institusi di mata publik.
Imigrasi Lhokseumawe telah melakukan 3 kegiatan penyebaran informasi keimigrasian secara langsung, dengan peserta kegiatan berasal dari mahasiswa dan siswa/i SMA/MA di wilayah kerja Imigrasi Lhokseumawe.
Tercatat sebanyak 486 Postingan di Media Sosial Instagram, Facebook, X, YouTube, dan TikTok Imigrasi Lhokseumawe. Serta 111 Rilis Berita pada Media Online yang bekerja sama dengan Imigrasi Lhokseumawe.
“Kami sadar, peran kehumasan saat ini sangat penting. Informasi harus disampaikan dengan bahasa yang mudah dipahami, cepat, dan transparan. Humas bukan hanya wajah lembaga, tapi juga jembatan antara pemerintah dan masyarakat,” ujar Kakanim.
Bukan hanya berfokus pada pelayanan, jajaran pegawai juga aktif dalam kegiatan pembinaan internal dan penguatan nilai-nilai ASN BerAKHLAK.
Berbagai kegiatan seperti apel pagi, senam bersama, dan pembinaan kedisiplinan dilaksanakan secara rutin guna meningkatkan integritas dan semangat kebersamaan di lingkungan kerja.
“Kami ingin seluruh pegawai tidak hanya bekerja keras, tetapi juga bekerja dengan hati. Semangat kebersamaan, disiplin, dan loyalitas menjadi kunci keberhasilan kami dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat,” tambah Kakanim.
Tidak hanya itu, Kantor Imigrasi Kelas II TPI Lhokseumawe juga telah menyumbang PNBP sebesar Rp11.554.850.000 terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Pada Tanggal 19 Agustus 2025, Kantor Imigrasi Kelas II TPI Lhokseumawe juga memperoleh dua penghargaan dari Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Imigrasi Aceh, yaitu dalam kategori Komunikasi Publik Terbaik Semester 1 Tahun 2025 dan Laporan Harian Intelijen Tertinggi tahun 2025.
Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Lhokseumawe menyampaikan bahwa capaian ini merupakan hasil kerja sama seluruh jajaran pegawai yang berkomitmen memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
“Kami akan terus berinovasi dan memperkuat kualitas pelayanan pada Kantor Imigrasi Lhokseumawe,” ujarnya.
Kantor Imigrasi Kelas II TPI Lhokseumawe juga berkontribusi dalam mendukung Program Ketahanan Pangan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan, dalam hal penanaman bibit kelapa serentak sebanyak 850 bibit yang tersebar di wilayah Kota Lhokseumawe, Kabupaten Aceh Utara, dan Kabupaten Bireuen.
Bukan hanya itu, kegiatan Bakti Sosial pembagian Makanan Bergizi Gratis ke masyarakat sekitar, panti asuhan, dan SLB Negeri Aneuk Nanggroe Kota Lhokseumawe.
“Kami ingin menunjukkan bahwa Imigrasi hadir tidak hanya sebagai institusi pelayanan publik, tetapi juga sebagai bagian dari masyarakat yang peduli terhadap lingkungan dan kesejahteraan sosial. Melalui kegiatan ketahanan pangan dan bakti sosial ini, kami berharap dapat menebarkan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat sekitar,” tutup Kakanim.
Dengan berbagai capaian tersebut, Kantor Imigrasi Kelas II TPI Lhokseumawe menegaskan komitmennya untuk terus berkinerja unggul, berintegritas, dan adaptif terhadap perkembangan zaman demi mewujudkan pelayanan keimigrasian yang mengedepankan nilai PRIMA (Profesional, Responsif, Integritas, Modern, Akuntabel). []

.png)