![]() |
Kebakaran di Gampong Teumpok teungoh, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe mengakibatkan dua orang meninggal dunia dan satu orang kritis, Jumat, (19/9/2025)/Liputanesia/Foto: Ist. |
Warga yang berlarian menuju sumber api mendapati pemandangan memilukan, rumah kayu milik Salamuddin (80) dan istrinya, Fariah (70), sudah dilalap api. Pasangan lanjut usia itu terjebak di dalam rumah dan tak sempat menyelamatkan diri.
Keduanya ditemukan dalam kondisi tak bernyawa, sementara seorang anak mereka menderita luka bakar saat mencoba masuk untuk menolong.
Ketua Tagana Lhokseumawe, Samsul Bahri, menyebutkan api diduga berasal dari tumpukan sampah yang dibakar di sekitar rumah korban. “Bangunan kayu yang dipenuhi barang bekas membuat api cepat membesar dan merembet ke rumah lain di depannya,” ujarnya.
Warga sekitar sempat berusaha menyelamatkan barang-barang dari rumah yang berada di depan lokasi, namun amukan api terlalu cepat. Hanya beberapa menit, rumah Salamuddin nyaris rata dengan tanah.
Kabar duka ini menyisakan luka mendalam bagi warga sekitar. Banyak yang mengenal Salamuddin dan Fariah sebagai pasangan sederhana yang hidup bersahaja di rumah kayu mereka. “Kami hanya bisa pasrah, semua sudah kehendak Allah,” tutur seorang tetangga dengan mata berkaca-kaca.
Sementara itu, polisi dan tim pemadam kebakaran masih menyelidiki penyebab pasti kebakaran serta menghitung kerugian yang ditaksir mencapai hingga puluhan juta rupiah.