Iklan

Iklan 970x250

,

Iklan

Sinergi Keimigrasian, Asdep Kerja Sama Kunjungi Pemerintah Kota Lhokseumawe

Redaksi
12 Sep 2025, 21:58 WIB Last Updated 2025-09-12T14:58:24Z
Momen Asisten Deputi Koordinasi Kerja Sama Kelembagaan Keimigrasian dan Pemasyarakatan Kementerian Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi, dan Pemasyarakatan, Herdaus, bersama jajaran Imigras Kelas II TPI Lhokseumawe, Kunker ke Pemerintah Kota Lhokseumawe, Jumat (12/9/2025)/Liputanesia/Dok.Ist.

Lhokseumawe - Asisten Deputi Koordinasi Kerja Sama Kelembagaan Keimigrasian dan Pemasyarakatan Kementerian Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi, dan Pemasyarakatan, Herdaus, melakukan kunjungan koordinasi ke Pemerintah Kota Lhokseumawe, Jumat (12/9/2025).

Beliau hadir bersama tim dari Kantor Imigrasi Kelas II TPI Lhokseumawe, yang terdiri dari Plh. Kepala Kantor, Kepala Seksi Teknologi Informasi dan Komunikasi Keimigrasian, Izhar Rizki, Kepala Seksi Intelijen dan Penindakan Keimigrasian, Irpansyah, serta jajaran pegawai Kanim Lhokseumawe.

Kunjungan ini difokuskan pada dua agenda utama, yakni perencanaan pelayaran internasional Krueng Geukueh-Penang melalui Pelabuhan Krueng Geukueh serta rencana relokasi pengungsi Rohingya.

Jajaran disambut langsung oleh Wali Kota Lhokseumawe, Dr. Sayuti Abubakar, Sekretaris Daerah Kota Lhokseumawe, A. Haris, beserta jajaran Pemerintah Kota Lhokseumawe.

Dalam kesempatan tersebut, Herdaus menyampaikan bahwa koordinasi lintas lembaga sangat diperlukan untuk memastikan kelancaran pelaksanaan agenda strategis ini.

“Kami berharap kerja sama yang erat antara pemerintah pusat, imigrasi, dan pemerintah daerah dapat memperkuat persiapan pelayaran internasional sekaligus menemukan solusi terbaik terkait penanganan pengungsi Rohingya,” ungkap Herdaus.

Sementara itu, Wali Kota Lhokseumawe, Dr. Sayuti Abubakar, menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung rencana tersebut.

“Pemerintah Kota Lhokseumawe siap bersinergi dalam upaya ini, baik dalam mendukung peningkatan konektivitas internasional maupun dalam penanganan isu kemanusiaan,” ujar Wali Kota.

Pertemuan yang berlangsung dalam suasana hangat ini diharapkan menjadi langkah dalam memperkuat sinergi antara Kemenko Kumham Imipas, Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan, Pemerintah Aceh, serta Pemerintah Kota Lhokseumawe, sehingga program yang direncanakan dapat terlaksana dengan baik dan memberi manfaat nyata bagi masyarakat.

“Kami dari tim Kemenko, juga Imigrasi, sangat mendukung penuh dan All Out untuk mewujudkan perencaan Pelabuhan Krueng Geukueh menjadi Pelabuhan Internasional pelayaran Lhokseumawe – Penang. Yang diharapkan nantinya dapat membantu membangun perekonomian di daerah dan turut serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” Tutup Herdaus.

Kunjungan ini menjadi momentum penting dalam memperkuat koordinasi antarinstansi, sekaligus menegaskan komitmen bersama untuk mendorong kemajuan daerah dan menyelesaikan persoalan kemanusiaan.

Dengan adanya sinergi yang terjalin, diharapkan rencana pelayaran internasional Krueng Geukueh-Penang melalui Pelabuhan Krueng Geukueh dapat segera terwujud, serta upaya penanganan pengungsi Rohingya dapat berjalan lebih optimal.

Kolaborasi yang erat antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan jajaran imigrasi diharapkan tidak hanya menghasilkan solusi yang tepat, tetapi juga memberikan manfaat nyata bagi pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Lhokseumawe serta sekitarnya. []

Iklan