![]() |
Jajaran KPU Kabupaten Ciamis Jawa Barat Menggelar Bakti Sosial dan Doa Bersama Anak Yatim Piatu di Kantor KPU Ciamis, Jumat (25/7/2025) Siang./Liputanesia. (Foto: Istimewa) |
Kegiatan diikuti oleh 25 anak yatim piatu dan diberi santunan dan bingkisan sebagai bentuk kepedulian antar sesama dan kasih sayang dari keluarga besar KPU Ciamis.
"Kegiatan merupakan bagian instruksi dari KPU pusat yang secara serentak dilaksanakan secara nasional oleh seluruh jajaran KPU se Indonesia dari Sekretariat Jenderal KPU RI."
Hal itu disampaikan, Ketua KPU Kabupaten Ciamis, Oong Ramdhani melalui Kepala Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, dan Partisipasi Masyarakat (Sosdiklih Parmas) KPU Ciamis, Said Attanjani kepada Liputanesia, Sabtu (25/7/2025) siang.
"Kegiatan bukan sekadar seremoni sosial, melainkan bagian dari ikhtiar membangun budaya kelembagaan yang peka, peduli, dan menyatu dengan masyarakat," terang Said.
Disatu sisi, kegiatan merupakan instruksi dari KPU pusat bahwa KPU harus humanis dan mengasah kepekaan sosial dalam mempererat jalinan kemitraan dengan masyarakat.
"Ia berharap melalui santunan ini, apa yang diinginkan terwujud serta semakin meningkatnya semangat solidaritas,” harapnya.
Lebih lanjut, Said menekankan pentingnya membangun sinergi antara jajaran internal KPU dan masyarakat luas demi mewujudkan penyelenggaraan pemilu yang semakin inklusif dan dipercaya publik.
"Sehingga kegiatan demikian dapat terus dilakukan secara berkelanjutan sebagai bagian dari budaya organisasi," ucapnya.
Kegiatan diakhiri dengan doa bersama yang dipimpin langsung oleh Ketua Divisi Perencanaan, Data, dan Informasi (Rendatin) KPU Ciamis, Tohirin.
Dalam doa tersebut dipanjatkan harapan untuk kelancaran tugas-tugas kelembagaan, keberkahan bagi masyarakat, serta keselamatan dan kedamaian bangsa menjelang tahapan-tahapan demokrasi ke depan.
“Semoga kegiatan ini semakin mempererat hubungan antarpersonel di internal KPU, sekaligus memperkuat kepercayaan publik terhadap kami sebagai penyelenggara pemilu yang humanis dan berdedikasi,” pungkas Said Attanjani.