Iklan

Iklan 970x250

,

Iklan

Usir Narkoba dari Gampong, BNNK Langsa Gelar Gowes dan Bakti Sosial

Redaksi
17 Mei 2024, 20:28 WIB Last Updated 2024-08-13T15:08:10Z
Kepala BNNK Langsa Kompol Dr (Cn). H. Muhammad Dahlan, dan Geuchik Gampong Sungai Pauh Tanjung Muklis, Jum'at (17/05/2024) saat tatap muka bersama masyarakat, Liputanesia/Hengki.

Kota Langsa - Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Langsa menggelar Gowes Anti Narkoba dan Bakti Sosial, dengan mengusung tema, “Usir Narkoba dari Gampong Tanyoe". Jum'at (17/05/2024).

Kegiatan dipimpin langsung oleh Kepala BNN kota Langsa, Kompol Dr (Cn). H. Muhammad Dahlan, beserta seluruh personil. Kegiatan gowes dilaksanakan dengan titik kumpul dan stars dari kantor BNN menuju Gampong Sungai Pauh Tanjung, Kecamatan Langsa Barat.

Kepala BNN Kota Langsa, Kompol Dr (Cn) H. Muhammad Dahlan, dalam sambutannya menyampaikan Alhamdulillah karena awalnya niat gotong royong tapi oleh aparatur gampong mengajak masyarakat untuk di silaturrahmi tatap muka dengan kepala BNN Kota Langsa mendengarkan curhatan masyarakat tentang kondisi peredaran narkoba di Gampong.

“Insyaallah semua Gampong yang ada di Kota Langsa kita kunjungi sembari melaksanakan temu ramah dengan Aparatur gampong dan masyarakat serta kegiatan gotong royong di gampong tempat kunjungan,” ucap Dahlan.

Tujuan Gowes untuk meningkatkan silaturahmi dengan masyarakat Gampong dan melakukan tugas-tugas Advokasi, deteksi dini, pemetaan kawasan rawan narkoba, intelijen, melakukan Komunikasi Informasi dan Edukasi P4GN (Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika), evaluasi petugas SPN (Sahabat Pencegahan Narkotika), Pola pemberdayaan masyarakat oleh pemerintah gampong dan hal- hal lainnya yang di anggap penting, jelas Dahlan.

“Untuk mencegah terjadinya peredaran dan penyalahgunaan narkoba kunci utama adalah ada niat, dari niatlah lalu adanya tindakan nyata dalam mencegah dam memberantas narkoba,” tambahnya.

Untuk itu, Dahlan, berharap masing-masing keluarga dapat menjaga keluarganya dari ancaman bahaya narkoba, insyaallah anggota keluarga terhindar dari penyalahgunaan narkoba, lalu Gampong akan bersinar dan tentunya Kota Langsa akan jadi Bersinar (Bersih dari Narkoba).

“Jangan beri ruang untuk masuknya narkoba ke keluarga dan Gampong kita, benteng diri dan keluarga dengan pengetahuan bahaya penyalahgunaan narkoba, karena penyalahgunaan narkoba akan di jerat pidana hukuman kurungan tahunan, seumur hidup dan bahkan hukuman mati sesuai undang-undang no 35 tahun 2009 tentang Narkotika,” jelas Kepala BNNK Langsa.

Tidak ada kata "Hana Meu O'h" yang artinya tidak enak kalau di beritahu ke aparat penegak hulum, kalau masih ada masyarakat pakai istilah itu, maka inilah salah satu hal yang dianggap mendukung masuknya narkoba, tegas Dahlan

“Pencegahan dan pemberantasan narkoba bukan tugas BNN semata, tapi menjadi tugas semua instansi, pemerintah daerah sampai ke pemerintah gampong dan juga masyarakat keseluruhan, tentunya kami berharap bisa Bersinergi dengan BNN yang berkesinambungan dalam pelaksanaan P4GN,” pintanya.

Terkait ada ancaman pemukulan dan bunuh dari pengedar narkoba kepada masyarakat, silakan segera melaporkan ancaman tersebut ke Polsek atau Polres Langsa, karena menyangkut kriminalitas dan mengganggu Kamtibmas di tengah masyarakat, papar Dahlan.

Personil BNNK Langsa bersama masyarakat Gampong Sungai Pauh Tanjung.

Geuchik Gampong Sungai Pauh Tanjung, Mukhlis Saputra, mengucapkan terimakasih kepada Kepala BNNK Langsa bersama beserta personil atas kehadiran di tegah- tengah masyarakat dalam rangka Gowes Anti Narkoba dan Bakti Sosial.

“Kehadiran Kepala BNN dan semua personil di Gampong sangat penting, karena Gampong kami merupakan status merah atau bahaya dalam peredaran dan penyalahgunaan narkoba,” terangnya.

Kami akan terus bersama BNN Kota Langsa dalam pelaksanaan P4GN, momentum kunjungan kami ambil waktu untuk menyampaikan curhatan masyarakat untuk bisa langsung tanya jawab persoalan peredaran dan penyalahgunaan narkoba di Gampong sungai Pauh tanjung, imbuh Muklis.

“Keinginan Perangkat Gampong dan masyarakat menjadikan Gampong bersih dari narkoba sangat kuat, kami tidak diam saja terhadap adanya peredaran dan penyalahgunaan narkoba di Gampong, sudah banyak hal kami lakukan, termasuk razia ke lokasi yang menjadi tempat transaksi dan pengguna narkoba,” lanjut Geuchik Muklis.

Kalau gampong kita mau bersih dari narkoba, maka kita harus bersama-sama berantas narkoba, narkoba dapat merusak tatanan hidup manusia termasuk narkoba mesin pembunuh yang paling mengerikan, mohon dukungan penuh dari BNN dan Kepolisian, pungkas Muklis.

Dimomentum tanya jawab, Ketua Pemuda Raja Saputra, mengatakan bahwa Full Support dan Back Up atau bantuan penuh untuk kami para masyarakat Gampong Sungai Pauh Tanjung dari BNN dan Kepolisian sangat kami harapkan, terutama dalam hal gerakan cegah dan brantas narkoba dari peredaran dan penyalahgunaan yang merajalela di Gampong kami dan sekitarnya.

Intinya kami para masyarakat dan terkhusus Pemuda Gampong Sungai Pauh Tanjung siap bersinergi dengan BNNK Langsa dan Polres Langsa dalam menumpas barang haram yang namanya Narkoba, kami mau Gampong kami Bersinar (Bersih dari Narkoba), tandasnya.

Iklan