Iklan

Iklan 970x250

,

Iklan

Jemaah Haji Indonesia Siap Diberangkatkan Mulai Tanggal 12 Mei 2024

Liputanesia
09 Mei 2024, 21:02 WIB Last Updated 2024-05-09T18:11:00Z
Jemaah haji reguler 1445 H/2024 M asal Indonesia siap diberangkatkan pada 12 Mei 2024/Dok.Kemenag.

Jakarta - Jemaah haji reguler 1445 H/2024 M asal Indonesia siap diberangkatkan pada 12 Mei 2024. Hal ini menyusul proses pemvisaan 554 kloter jemaah haji reguler tersebut sudah terbentuk dan memiliki visa haji.

Pada tahun 2024 ini, Indonesia mendapat 241.000 kuota, terdiri atas 213.320 jemaah reguler dan 27.680 jemaah khusus. “Sampai hari ini, sebanyak 213.079 jemaah sudah terbit visanya,” ungkap Direktur Layanan Haji dalam Negeri Saiful Mujab, dalam keterangannya, di Jakarta, Kamis (9/5/2024).

Proses pembuatan visa jemaah haji reguler Indonesia, jelas Saiful Mujab, sebenarnya sudah selesai, total 100%. Namun, dalam perjalanannya, ada jemaah yang membatalkan keberangkatan karena bermacam-macam sebab. Misalnya, sakit, wafat, dan lainnya.

“Jadi hari ini temen-temen di Tim Dokumen Haji sedang memproses lagi 241 visa sebagai pengganti jemaah yang sudah tervisa namun batal berangkat,” jelas Saiful Mujab.

Saiful berharap jemaah yang sudah tervisa semua sehat hingga menjalankan ibadah haji dan kembali ke Tanah Air. Sehingga, tidak ada lagi kuota jemaah yang harus digantikan karena batal berangkat.

Sebanyak 554 kloter terdistribusi dalam 14 embarkasi. Yaitu, Embarkasi Aceh (BTJ), Kualanamu (KNO), Batam (BTH), Padang (PDG), Palembang (PLM), Jakarta – Pondok Gede (JKG), Jakarta – Bekasi (JKS), Kertajati (KJT), Solo (SOC), Surabaya (SUB), Lombok (LOP), Balikpapan (BPN), Banjarmasin (BDJ), dan Makassar (UPG).

“Sebanyak 294 kloter terbang dengan Garuda Indonesia, 260 kloter terbang dengan Saudia Airlines,” paparnya.

Jemaah haji Indonesia akan mulai terbang ke Arab Saudi pada 12 Mei 2024. Proses pemberangkatan jemaah akan berlangsung hingga 10 Juni 2024.

“Sebanyak 437 petugas Daker Bandara dan Daker Madinah sudah diberangkatkan untuk bersiap menyambut kedatangan dan melayani jemaah haji Indonesia,” ucapnya. (Aji)

Iklan