 |
| Pj Walikota Langsa Syaridin, bersama Forkopimda dan OPD, saat mengunjungi Pasar Murah, Sabtu (02/03/2024) di Kecamatan Langsa Kota, Liputanesia/Hengki. |
Kota Langsa - Pemerintah Kota (Pemko) melalui Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Disperindagkop dan UKM), menggelar pasar murah dalam rangka menyambut Ramadhan, Sabtu (02/03/2024).
Pantauan media dilapangan tampak antusias masyarakat antri untuk mendapatkan bahan pokok pada Pasar Murah menyambut bulan suci Ramadhan 1445 H/2024 M di laksanakan Mulai 02 sd 06 Maret 2024, di lima Kecamatan berbeda, di gelar oleh Disperindagkop dan UKM bersama Bulog.
Pj Walikota Langsa Syaridin, dalam kunjungan pasar murah menyampaikan, bahwa tujuan dari pasar murah untuk memberi keringanan kepada masyarakat dalam rangka mendapatkan bahan kebutuhan pokok utama.
“Pasar murah di gelar dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan yang tinggal beberapa hari lagi. Hari ini kita lihat tampak antusias dari masyarakat begitu sangat tinggi,” ucap Syaridin.
Persediaan stok untuk setiap titik yang direncanakan 5 Kecamatan dimulai hari ini, kita sudah menyediakan 2 kali lipat bahan pokok seperti sebelumnya, lanjutnya.
Tetapi sepertinya masih juga terasa kurang bagi masyarakat, mudah-mudahan untuk ke depan kita akan mencoba untuk meningkatkan lagi, ungkap Pj Walikota Syaridin.
Sementara Kasat Reskrim Polres Langsa, Iptu Rahmad, pada kesempatan yang sama menyampaikan tujuan dengan adanya pasar murah hari ini, selain untuk meringankan masyarakat dalam mendapatkan bahan pokok penting selama menyambut bulan suci Ramadhan.
Dan ini merupakan program yang cukup baik supaya masyarakat tidak kesulitan dalam mendapatkan bahan bahan pokok khususnya dalam menyambut bulan suci Ramadhan.
Kami dari pihak kepolisian kemarin bersama dengan dinas sudah melakukan pengecekan terkait dengan stok di pasar dalam menyambut bulan Ramadhan, tandas Kasat.
 |
| Tampak antusias masyarakat antri untuk mendapatkan kupon belanja pasar murah. |
Kemudian Disperindagkop Mahlil, mengatakan bahwa syarat pembelian pasar murah harus sesuai Kecamatan dan membawa KTP.
Pasar murah dilaksanakan di lima Kecamatan sesuai dengan tanggal kegiatan, tanggal 02 Maret 2024 Kecamatan Langsa Kota, 03 Maret 2024 Kecamatan Langsa Lama, 04 Maret 2024 Kecamatan Langsa Timur, 05 Maret 2024 Kecamatan Langsa Baro, 06 Maret 2024 Kecamatan Langsa Kota.
Mahlil menjelaskan bahawa yang disediakan pada pasar murah yaitu; Beras 10 Kg Rp. 95.000, Minyak Goreng 2 L Rp. 32.000, Gula Pasir 2 Kg Rp. 26.000, Tepung Terigu Rp. 9.000, Telur 1 papan Rp. 46.000, harga kebutuhan pokok ini adalah subsidi pemerintah, dengan harga yang lebih murah di tengah harga sejumlah komoditi mengalami kenaikan harga (inflasi).
Pelaksanaan kegiatan operasi pasar murah bekerjasama dengan Perum Bulog Cabang Langsa sebagai penyedia bahan pokok, tujuan untuk menekan inflasi dan menstabilkan harga, kata Mahlil.
“Adanya pasar murah ini selain membantu masyarakat untuk memenuhi kebutuhan bahan pokok sehari-hari. Disamping itu juga sebagai bagian dari upaya menjaga stabilitas harga kebutuhan pangan di pasar,” terangnya.
Kenaikan harga yang tinggi tentu akan membebani dan mengurangi daya beli masyarakat. kehadiran pasar murah ini harganya relatif lebih murah dibanding harga di pasaran karena adanya subsidi dari pemerintah, pungkas Kadisperindag Mahlil.
Pasar murah dilaksanakan di lima Kecamatan sesuai dengan tanggal kegiatan, tanggal 02 Maret 2024 Kecamatan Langsa Kota, 03 Maret 2024 Kecamatan Langsa Lama, 04 Maret 2024 Kecamatan Langsa Timur, 05 Maret 2024 Kecamatan Langsa Baro, 06 Maret 2024 Kecamatan Langsa Kota.
Mahlil menjelaskan bahawa yang disediakan pada pasar murah yaitu; Beras 10 Kg Rp. 95.000, Minyak Goreng 2 L Rp. 32.000, Gula Pasir 2 Kg Rp. 26.000, Tepung Terigu Rp. 9.000, Telur 1 papan Rp. 46.000, harga kebutuhan pokok ini adalah subsidi pemerintah, dengan harga yang lebih murah di tengah harga sejumlah komoditi mengalami kenaikan harga (inflasi).
Pelaksanaan kegiatan operasi pasar murah bekerjasama dengan Perum Bulog Cabang Langsa sebagai penyedia bahan pokok, tujuan untuk menekan inflasi dan menstabilkan harga, kata Mahlil.
“Adanya pasar murah ini selain membantu masyarakat untuk memenuhi kebutuhan bahan pokok sehari-hari. Disamping itu juga sebagai bagian dari upaya menjaga stabilitas harga kebutuhan pangan di pasar,” terangnya.
Kenaikan harga yang tinggi tentu akan membebani dan mengurangi daya beli masyarakat. kehadiran pasar murah ini harganya relatif lebih murah dibanding harga di pasaran karena adanya subsidi dari pemerintah, pungkas Kadisperindag Mahlil.
