Iklan

Iklan 970x250

,

Iklan

KemenKop UKM Siap Berikan Pendanaan Syariah ke UMKM Hingga Rp10 Miliar

Redaksi Liputanesia
08 Februari 2024, 21:25 WIB Last Updated 2024-02-08T14:25:34Z
KemenKopUKM siap berikan pendanaan syariah hingga Rp10 miliar melalui Entrepreneur Financial Fiesta 2024/Dok. Peluangnews-Hawa.

Jakarta - Kementerian Koperasi dan UKM (KemenKopUKM) akan segera meluncurkan program Entrepreneur Financial Fiesta (EFF) 2024 yang merupakan program akselerasi dan pembiayaan bisnis rutin yang selalu diselenggarakan setiap tahunnya.

Mengenai hal ini, Asisten Deputi Pembiayaan Wirausaha dan Pengelolaan Jabatan Fungsional Kewirausahaan KemenKopUKM, Edhi Kusdiyarwoko Dwikuncono menyatakan, program tersebut bertujuan untuk meningkatkan akses bagi para pelaku usaha ke berbagai skema permodalan bisnis di tanah air.

“Oleh karena itu, EFF 2024 hadir untuk memberikan dorongan baru bagi perkembangan UMKM di Indonesia. Kami berkomitmen untuk mendukung para wirausaha dengan akses pembiayaan yang lebih mudah dan pendampingan yang holistik,” ujar Edhi dalam keterangan resminya di Jakarta, Kamis (08/02/2024).

Ia menjelaskan, salah satu solusi utama yang akan ditawarkan dalam EFF 2024 adalah Securities Crowdfunding, yang akan diwadahi melalui platform online LBS Urun Dana.

Diketahui, LBS Urun Dana merupakan platform Securities Crowdfunding berbasis syariah yang telah diizinkan dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) serta diawasi aspek syariahnya.

Menurutnya, melalui EFF 2024, para wirausaha bersama LBS Urun Dana bisa mendapatkan pembiayaan syariah untuk mengembangkan permodalan bisnis hingga Rp10 miliar.

Selain itu, akan ada serangkaian acara yang diselenggarakan dalam EFF 2024 ini.

Adapun rangkaian acara itu di antaranta seperti kegiatan-kegiatan webinar yang akan membahas pengenalan program EFF 2024 dan sosialisasi Securities Crowdfunding sebagai mekanisme pembiayaan yang inovatif dan inklusif.

Kemudian, akan ada juga bootcamp yang dipimpin oleh pemateri yang berkompeten untuk membahas mengenai pendanaan saham, pendanaan sukuk, hingga digital marketing.

“Selanjutnya, ada juga kelas mentoring yang membahas mengenai prospektus perencanaan bisnis, keuangan hingga pendanaan, serta Listing dan Financing yang membahas soal pembagian modal yang dibutuhkan oleh wirausaha kepada para investor dengan skema bagi hasil,” jelasnya.

Dengan adanya program ini, Edhi berharap agar program ini dapat menjadi solusi inovatif dalam bentuk akses pembiayaan yang lebih mudah dan pendampingan yang komprehensif bagi UMKM.

“EFF 2024 siap mengubah paradigma pembiayaan bagi wirausaha di Indonesia,” ucapnya.

Iklan