Iklan

Iklan 970x250

,

Iklan

ATM Sedang Gangguan, Satpam Klarifikasi: Saya Tak Ada Menolak Wartawan Jumpai Pimpinan

Liputanesia
3 Sep 2022, 14:21 WIB Last Updated 2022-10-06T04:49:54Z
Ruangan Bank BRI Unit Tarempa, ATM ini hanya untuk bertransaksi non tunai.

Liputanesia, Anambas – Dodi Mulyadi, Satpam yang bertugas di Bank BRI Unit Tarempa merasa disudutkan atas pemberitaan yang di muat disalah satu media online Kepulauan Anambas untuk memberikan keterangan klarifikasi, Sabtu (3/9/2022).

Klarifikasi tersebut disampaikan Dodi (Sapaan-Pangilan Red) melalui media ini, pada Jum’at (2/9) menceritakan tentang permasalahan yang terjadi terhadap dirinya dengan Wartawan tersebut.

“Ini hanya kesalah pahaman saja, mungkin bapak itu (Wartawan) belum memahami sepenuhnya tentang pelayanan Standar Operasional Prosedur (SOP) pengaduan nasabah Bank BRI, apabila terjadi kendala pada mesin ATM yang kurang berfungsi dengan baik,” ucap Dodi.

Padahal, jika ada permasalahan dalam bertransaksi melalui mesin ATM yang dimaksudkan oleh wartawan, tidak perlu langsung harus Menjumpai pimpinan, dapat disampaikan saja kepada Customer Service seperti yang ditulis dalam pemberitaan tersebut.

“Begini kata Dodi (satpam), tadikan nasabahnya itu bukan dia (Wartawan), Terus dia datang tiba-tiba nanyak ke CS nya, lalu CS nya jawab ! ATM nya lagi rusak.

Diruangan itu Satpam coba menjelaskan, untuk mesin ATM setor tarik tunai CRM merupakan singkatan dari (Cash Recycle Machine) saat ini sedang tidak bisa, pihak Bank BRI sudah memesan tiket membuat laporan ke pusat untuk pergantian alat Spare Part nya, karena ditarempa tak ada alat-alatnya, jadi harus didatangkan dari teknisi langsung.

“Untuk masalah ATM, ATM kita online tidak ada masalah gangguan apa-apa, hal itulah menyebabkan Wartawan ingin mewawancarai pimpinan Bank BRI Unit Tarempa kepada Satpam,” ungkap Dodi.

Saya tidak ada menolak wartawan jumpai pimpinan,” Kalau bapak ingin complain, cukup di CS aja pak, karena saya melihat status bapak menarik uang ke ATM untuk melakukan transaksi itu tidak ada, sementara nasabah yang lain menarik duit di ATM ini berhasil,” terang Dodi.

Kemudian Satpam bertanya ? Bapak kenapa ingin menemui pimpinan saya, tanya Dodi. Satpam Bank BRI Unit Tarempa ke Wartawan, jika ingin wawancara permasalahannya apa? Spontan Wartawan teresebut menjawab, saya mau mewawancarai kenapa ATM nya sering rusak.

Satpam lalu kembali bertanya kepada wartawan, ATM disini rusaknya kapan pak? Bisakah bapak kasi solusi kapan ATM ini bermasalah.

Sesaat Wartawanpun tak bisa menjawab Pertanyaan satpam !, Apalagi ATM kita tidak ada masalah dan Aman-aman aja, bahkan bertransaksipun juga normal,” ujarnya.

Dodi juga melanjutkan, jika ada kesalahan saya atas kesalah pahaman yang terjadi, saya memohon maaf. Dan tak ada maksud saya untuk menolak Wartawan, apalagi saat itu Wartawan juga tak menunjukkan kartu Press Card atau kartu Pengenal, jadi wajar jika saya tanyakan.

“Saya berfikir, Wartawan tentunya juga ada etika yang baik dan kode etik dalam melaksanakan tugas-tugas jurnalistik, apakah sudah terpenuhi, apalagi ingin mewawancarai seseorang”

Karena,” saya hanya menjalankan tugas. Insya Allah belum ada kendala dan permasalahan terhadap nasabah dalam pelayanan di Bank BRI Unit Tarempa ini,” tutup Dodi Mulyadi Satpam Bank BRI Milik BUMN itu menyampaikan maafnya, jika ada kesalahan yang ia sengaja maupun tidak disengaja kepada Wartawan.

Iklan