Iklan

Iklan 970x250

,

Iklan

Walikota Blitar Rotasi Mutasi Ratusan Pejabat, Singkirkan 'Raja Kecil' Penghambat Pembangunan Daerah

Faisal Nur Rachman
13 Okt 2025, 15:59 WIB Last Updated 2025-10-13T08:59:35Z
Walikota Blitar Syauqul Muhibbin Mengambil Sumpah Janji Jabatan kepada 123 ASN di Lingkungan Pemkot Blitar, Senin (13/10/2025)/Liputanesia.co.id/Foto : Faisal Nur Rachman.

Blitar - Walikota Blitar Syauqul Muhibbin mengambil sumpah janji jabatan kepada 123 pejabat atau ASN di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Blitar, Senin (13/10/2025) di Balaikota Koesoema Wicitra.

Walikota menyampaikan, rotasi mutasi jabatan ini dilakukan guna membangun sistem kerja pemerintahan yang tangguh dan memadai. Ia meminta kepada yang telah diambil sumpah janji jabatan dapat benar-benar menjalankan amanah yang diberikan dengan baik dan dapat dipertanggungjawabkan.

Mas Ibbin dalam sambutan juga sempat mengutarakan bahwa rotasi mutasi jabatan ini secara langsung juga untuk menghilangkan raja kecil yang hinggap di sebuah satuan kerja perangkat daerah yang disinyalir justru menjadi penghambat pemerintah dalam membangun daerah dan pelayanan masyarakat.

Lantas siapa yang ia maksud raja kecil itu, kepada awak media Mas Ibbin mengutarakan raja kecil itu adalah mereka (ASN) yang bekerja puluhan tahun di sebuah satuan kerja perangkat daerah yang sudah semestinya dilakukan penyegaran institusi demi menunjang kualitas pemerintahan yang melayani masyarakat dengan baik sekaligus pembangunan daerah yang maju, berbudaya dan memenuhi keinginan mayoritas masyarakat.

"Itu salah satu kebiasaan ASN ya. Jadi itu ASN dari diangkat di situ. Kemudian setelah 7 tahun menjabat di situ. Berpuluh-puluh tahun tetap di situ. Dengan seperti itu sudah terlalu mendarah daging dan sangat berpotensi menyalahgunakan jabatan. Maka dari itu ASN itu jangan terlalu lama di suatu tempat jabatan, harus ada rotasi," jelasnya.

Walikota Ibbin turut menegaskan di hadapan ratusan ASN yang diambil sumpah janji jabatan, bahwa raport kerja mereka berada pada hasil kinerja kepada masyarakat melalui pelayanan maupun proses pembangunan daerah. Ibbin menekankan kualitas kinerja pemerintahan nantinya juga berada di sistem kerja pemerintah yang ada.

"Maka kami menegaskan profesionalisme kinerja menjadi kunci dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Sistem nantinya yang akan membuktikan pemerintahan bagaimana bekerja secara profesional," pungkasnya.

Iklan