Sejumlah Warga Sedang Membantu Prosesi Pembongkaran Rumah Milik Suparti warga Desa Watugajah Kec. Kesesi Kab. Pekalongan, Kamis (12/9/2024)/Liputanesia/Foto: Slamet |
Program RSLHS pada kali ini, OPSHID FKYME menyasar kepada seorang lanjut usia, Nenek Suparti, warga Desa Watugajah RT 01/ RW 02, Kecamatan Kesesi, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah.
Nenek Suparti telah bertahun-tahun tinggal di rumah tidak layak huni yang terbuat dari pagar gedeg (anyaman bambu), hari ini OPSHID memulai pembongkaran rumah lama untuk membangun rumah tembok yang lebih layak.
Ketua OPSHID Kabupaten Pekalongan, Miskatul Anwar, melalui Robert Pramono selaku Sekretaris Panitia, menyampaikan bahwa rumah baru yang akan dibangun untuk nenek Suparti menelan anggaran sekitar Rp.100 juta.
"Pembangunan akan dimulai dari nol, termasuk pondasi hingga penyerahan kunci kepada Nenek Suparti. Proses pembangunan ini diperkirakan akan selesai dalam waktu 30 hari," ujarnya.
Pembongkaran rumah lama sudah dimulai, kata dia, kemudian seremoni peletakan batu pertama akan dilakukan pada Sabtu, 14 September 2024. Sedangkan peresmian rumahnya atau serah terima kunci akan dilaksanakan pada 28 Oktober 2024, bertepatan dengan peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-96.
Lebih lanjut, Robert menjelaskan bahwa program pembangunan rumah syukur layak huni ini mencerminkan rasa cinta tanah air dan jiwa kebangsaan OPSHID.
"Dengan program ini, OPSHID terus menunjukkan komitmen untuk membantu masyarakat yang membutuhkan, memberikan tempat tinggal yang layak, serta membangkitkan semangat persatuan dan kesetiakawanan sosial," pungkasnya.
Sementara itu, Suparti merasa senang bahkan saking senangnya tak bisa diungkapkan dengan kata kata.
"Senang banget. Wong Mboten saged dandani kiyambak (karena tidak bisa merehab sendiri)," ungkapnya.
Program RSLHS juga telah dilaksanakan di berbagai daerah di Indonesia. Hingga tahun ini, hampir semua perwakilan DPD OPSHID di Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, Lampung, Palembang, dan Kalimantan turut berpartisipasi, dengan total sementara 80 unit rumah dibangun di seluruh Indonesia.