Iklan

Iklan 970x250

,

Iklan

Pengunjung Taman Hutan Kota Langsa Disajikan Festival Lebaran, Pameran dan Bazar UMKM

Zulkarnaini
6 Apr 2025, 14:58 WIB Last Updated 2025-04-07T17:58:53Z
Foto memperlihatkan acara Festival Lebaran 2025, Pameran dan Bazar UMKM di lokasi Objek wisata Taman Hutan Kota Langsa Minggu (06/04/25)/Liputanesia/Foto: Zulkarnaini.

Kota Langsa - Pengunjung Taman Hutan kota langsa di sajikan Festival Lebaran Pameran dan bazar UMKM, pada kesempatan ini bagi pelaku usaha mikro kecil dan menengah untuk mempromosikan produk jasa mereka masing-masing, di momen hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah (06/04/25)

Festival Lebaran di Taman Hutan Kota Langsa menampilkan musik, Pameran dan jajanan baik dari lokal kota langsa dan medan Sumatera Utara, sangat menarik untuk kita nikmati bersama keluarga, adapun jajanan yang di sajikan seperti grobak seafood, chiken gunting, Mango THAI, dan lainnya.

Kegiatan Festival Lebaran ini sebagai sarana hiburan tambahan saja agar lebih memanjakan wisatawan saat mengunjungi Taman Hutan Kota, selain menikmati fasilitas yang sudah ada," ucap Direktur Utama PT. Pelabuhan kota Langsa (Pekola). Rubian Harja

Rubian Harja yang akrab disapa Bang Ben ini kemudian menjelaskan, apa yang dilakukan pihaknya tidak terlepas dari untuk meningkatkan pendapatan perusahaan dari bertambahnya pengunjung, terutama wisata Taman Hutan Kota dan juga Hutan Mangrove kota Langsa

Khusus di Taman Hutan Kota, PT Pelabuhan Kota Langsa (Pekola) mengandeng Langsa Promotion untuk membantu mendatangkan pelaku usaha, terutama pelaku UMKM di Kota Langsa agar mengikuti kegiatan Festival Lebaran.

"Alhamdulillah, selama liburan Lebaran ini pengunjung kita lihat semakin meningkat, baik itu dari Kota Langsa sendiri, Aceh Timur dan Aceh Tamiang bahkan wilayah Aceh lainnya serta dari luar Aceh, seperti Sumatera Utara dan Sumatera Barat," terang Bang Ben dengan senyuman khasnya.

Adapun pengunjung yang sudah terdata di Taman Hutan Kota sesuai banyaknya penjualan Tiket yaitu sekitar 28.400 orang selama Tanggal 01 sampai 04 April 2025. Sedangkan di Hutan Manggrove ada sekitar 8.980 wisatawan.

"Dari Taman Hutan Kota kita dapatkan sebesar RP. 280.000.000,- dan Hutan Mangrove Rp. 89.800.000,- dengan tiket 10.000,- per orang. Sehingga jika ditotalkan pendapatan dari 2 tempat wisata yaitu Rp.373.800.000," katanya lagi.

Sedangkan sampai akhir liburan lebaran ini, yaitu Tanggal 07 April 2025 PT Pekola menargetkan pendapatan sekitar 1 Miliar lebih dari dua tempat wisata yang ada.

Direktur Utama PT. Pekola ini kemudian mengatakan bahwa pihaknya di Tahun 2025 ini akan melaksanakan beberapa program untuk meningkatkan pengunjung di tempat wisata, apalagi setelah Hari Raya Idul Fitri seperti Lomba Bot (Boat Race) Lomba Sampan Dayung dan juga lomba Melukis bagi pelajar.

Untuk para pelajar di Kota Langsa yang berkunjung ke Taman Hutan Kota, PT Pekola memberi discount 50 % dari harga tiket, sehingga cukup membayar Rp. 5.000,- saja.

"Sedangkan untuk para Mahasiswa, kita mengratiskan masuk ke Taman Hutan Kota dan Hutan Manggrove khususnya bagi Kampus-Kampus yang sudah bekerjasama dengan PT Pekola, karena tujuannya untuk penelitian," ujar Bang Ben.

Selain itu, PT Pekola akan melakukan kerjasama dengan Universitas yang ada di Aceh dan Sumatera dalam rangka edukasi dan penelitian, terutama mengenai jenis tumbuh-tumbuhan dan Hewan yang sudah ada di Taman Hutan Kota Langsa.

"Kita juga berencana akan membentuk unit usaha baru, khususnya dibidang Teknologi Informasi dalam upaya meningkatkan pendapatan dan juga menambah PAD bagi Kota Langsa," ungkap Rubian Harja.

Iklan