 |
| Komisioner KIP, Asisten III Setdakot, Ketua DPRK Langsa, Ketua Pengadilan, saat simulasi pencoblosan Pilkada, Selasa (12/11/2024), Liputanesia.co.id/Hengki. |
Kota Langsa - Komisi Independen Pemilihan (KIP) Kota Langsa menggelar simulasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024 yang sebentar lagi dilaksanakan pada 27 November 2024.
Kegiatan dilaksanakan di halaman kantor KIP, Jalan Perumnas, Gampong Birem Puntong, Kecamatan Langsa Baro, yang diikuti oleh PPK dan PPS se-Kota Langsa, Sekretaris dan Komisioner KIP, Bawaslu,Panwaslih, Asisten II Sekdakot, Ketua DPRK Langsa, dan Forkompinda, Danramil serta Kapolsek se-Kota Langsa, KNPI, PWI, dan tamu undangan lainnya, Selasa (12/11/2024).
Ketua KIP Kota Langsa Ridwan, dalam sambutannya mengatakan, Kesiapan KIP Kota Langsa dalam pelaksanaan Pemilihan telah mencapai 98% dan tahapan Pilkada sedang berlangsung.
“Jumlah pemilih yang ditetapkan oleh KIP Kota Langsa sebanyak 128.861 pemilih, dengan jumlah PPK sebanyak 25 orang, PPS sebanyak 198 orang dan KPPS sebanyak 1.722 orang,” jelas Ridwan.
Ketua KIP berharap kepada seluruh masyarakat Kota Langsa untuk ikut berpartisipasi aktif dalam proses Pilkada.
“Mari kita tunjukkan komitmen kita terhadap kelancaran Pilkada dengan menjaga ketertiban, mengedepankan sikap damai dan mematuhi aturan yang ditetapkan,” ungkap Ridwan.
Sambutan Pj. Walikota Langsa diwakili oleh Asisten II Pemko Langsa, Ali Mustafa, menyampaikan, acara simulasi hari ini merupakan bagian dari upaya penting untuk memastikan bahwa pelaksanaan Pilkada berjalan lancar.
“Terima kasih dan apresiasi yang tinggi kepada KIP Kota Langsa beserta jajarannya yang telah menginisiasi simulasi ini,” ucapnya.
Pilkada merupakan salah satu bentuk nyata dari demokrasi, dimana didalamnya terdapat harapan besar masyarakat terhadap pemimpin-pemimpin yang akan membawa perubahan dan kemajuan bagi Kota Langsa.
“Selain memastikan kesiapan teknis, kita juga perlu memperhatikan integritas setiap tahap dari proses Pilkada, penggunaan aplikasi Sirekap merupakan langkah maju untuk meningkatkan akurasi dan kecepatan dalam rekapitulasi suara, serta mengurangi potensi kesalahan manual yang selama ini sering terjadi,” ujarnya.
Pihaknya mengajak kepada seluruh masyarakat Kota Langsa, untuk tidak hanya berpartisipasi dalam pemilihan, tetapi juga menjaga kedamaian dan persatuan selama proses Pilkada berlangsung perbedaan pilihan adalah hal yang wajar dalam demokrasi, namun rasa persaudaraan dan persatuan harus tetap kita junjung tinggi, pungkas Ali Mustafa.
Sementara, koordinator kegiatan Komisioner Divisi Teknis Penyelenggaraan KIP Kota Langsa M. Al Fadhal, menjelaskan, simulasi tentang proses pemungutan dan perhitungan perolehan suara serta tata cara menggunakan aplikasi Sirekap Pilkada pada TPS untuk pemilihan Gubernur dan wakil Gubernur serta Walikota dan Wakil Walikota Langsa.
“Kegiatan Simulasi bertujuan untuk memberikan pemahaman dan pendalaman serta mengukur efektivitas kinerja, waktu, pemungutan dan penghitungan suara di TPS oleh KPPS pada saat pelaksanaan pemilihan,” paparnya.
Melalui kegiatan Simulasi dapat menjadi sarana untuk mengidentifikasi segala potensi kendala yang terjadi serta memberikan kesempatan kepada KIP Kota Langsa untuk melakukan perbaikan sehingga pelaksanaan Pilkada Tahun 2024 di Kota Langsa dapat berjalan lancar dan sukses, tandas M. Al Fadhal.
